analisis sosiologi pembaca dalam novel dua malam bersama lucifer

analisis sosiologi pembaca dalam novel dua malam bersama lucifer

Betapa terkejut aku melihat lelaki asing berjubah hitam tersebut. Aku tidak tahu dari mana lelaki misterius berjubah panjang hitam dari kain satin itu berasal. Karena penasaran. aku menghampirinya. Ternyata ia adalah... Lucifer. Sang Penguasa Kerajaan Kegelapan! Aku telah banyak mendengar tentang Penguasa Kerajaan Kegelapan. Ia telah bekeda sejak masa Adam dan Hawa. Ia mencobai Hawa sehingga Hawa terjatuh dalam bujuk rayunya. Akibatnya. seluruh umat manusia berdosa. Dosa merambat cepat di bumi bagaikan virus mematikan. merajalela seperti jamur pada musim penghujan. Kejahatan timbul di mana-mana. Tidak ada satu pun manusia yang berakhlak baik. Dosa penuh kenikmatan. tetapi kenikmatan semu yang menuntun manusia pada kematian kekal. terpisah dengan Tuhan. Ia juga membuat manusia pada zaman Nuh. penduduk Sodom dan Gomora pada zaman Lot. serta banyak orang berbuat jahat di mata Tuhan. Bahkan. ia mencobai Yesus sebanyak 3 kali. Namun. Yesus yang penuh kuasa tidak takluk pada bujukan Lucifer. Apa yang dilakukan Penguasa Kegelapan yang tersohor itu di sini? Aku tidak akan melewatkan kesempatan emas untuk mengetahui seluruh rahasia Kerajaan Kegelapan ini. Aku akan menemuinya dan membuat Penguasa Kerajaan Kegelapan itu membuka seluruh rahasia kerajaannya! Namun. apa yang kudengar dari Lucifer sangatlah mengejutkanku! Ia memang penguasa Kerajaan Kegelapan yang bertujuan membawa manusia ke dalam kerajaannya. neraka. tetapi ia juga mengecam manusia yang tidak setia pada imannya. Dua malam yang kujalani bersama Lucifer membuatku menyadari tujuan hidupku selamanya!


maaf yaa kalau salahh

nah sebenarnya arti sosiologi adalah osiologi pembaca merupakan salah satu model kajian sosiologi sastra yang memfokuskan perhatian kepada hubungan antara karya sastra dengan pembaca

bagai mana cara menganalisis novel dlm karya sastra

menentukan unsur intrinsik dan ekstrinsik nya

Apa perbedaan aspek sosial dan sosiologi sastra sosial dan sosiologi sastra

Jawaban:

Aspek sosial adalah segala meliputi hasil aktivitas hubungan manusia dengan alam disekitarnya. Sedangkan Sosiologi sastra adalah hasil curahan pikiran, perasaan manusia yang memiliki relasi dengan masyarakat dengan segala proses sosialnya. ... Mengacu dari pengertian tersebut, kata kajian mempunyai makna meluas, yaitu proses: cara, perbuatan mengkaji, penyelidikan (pelajaran yang mendalam) dan penelaahan.

penjelasan:

Aspek sosial, meliputi segala hal yang melekat pada kehidupan manusia seperti tradisi, adat, kelompok dan masyarakat

semoga membantu

buatlah paragraf analisis dan evaluasi teks ulasan tentang karya sastra novel atau cerpen yang pernah kalian baca!​

Analisis:Menurut saya novel ini sangat menginspirasi,karena banyak orang yg kekurangan tempat untuk belajar-mengajar.

Evaluasi:Kelebihan>agar kita bisa lebih giat dalam belajar-mengar dimanapun

              Kekurangan>kurang tebal bukunya

Coba saudara analisis novel pendek "Bawuk" karya Umar Kayam dari segi :
a. Sosiologi-politik
b. Sosiologi-moral
c. Sosiologi religius

Politik: berdasarkan cerpen bawuk ini diceritakan pada zaman keadaan perubahan dari orde lama ke orde baru. Memang pengaruh politik itu sangat kuat dalam kehidupan, contoh seperti Bawuk ini dengan hidup yang berkondisikan politik yang tidak memihak yaitu PKI, yang akhirnya membuat hidupnya sengsara. Seseorang harus berhati-hati dalam memilih ideologi yang akan dijadikan pedoman hidup. Segala tindakan yang ditempuh harus berdasarkan ideologi tertentu harus memperhatikan keadaan politik yang sedang berkembang di masyarakat.
Moral: Dalam cerpen ini yang dapat saya analisis berdasarkan moral yaitu kasih sayang ibu terhadap anaknya akan abadi walaupun dari cerpen ini memegang ideologi yg berbeda, yang memang ibu Bawuk menyadarkan anaknya dan malah memberi semangat harus berpendirian teguh terhadap apa yang dipilihnya. Juga Bawuk yng sangat peduli terhadap suaminya, sampai harus mencarinya. Cerpen ini menggambarkan bahwa dijaman tersebut orang memiliki solid yang tinggi.
Religi: untuk yg berkaitan dgn religi dalam cerpen ini hampir tidak adanya kehidupan yang berdasarkan agama, tetapi memang latar belakang keluarga bawuk yang bagus berdasarkan agama yaitu priyayi. akan tetapi pengaruh agama pada masa ini kurang berpengaruh kuat, karena kondisi yang sedang terguncang yaitu peralihan pada OrBa, yang lebih menitik beratkan kepada hal politik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

apa perbedaan pendidikan sosiologi dengan sosiologi pendidikan?

Bagaimanakah pendapat Saudara tentang pranata moral, politik dan teknologi dalam prespektif sosiologi pendidikan ?

jelaskan teori marxis dan non marxis