kapan sosiologi lahir dan siapa pelopornya?
kapan sosiologi lahir dan siapa pelopornya?
Tahun 1842, dengan pelopornya ilmuwan Perancis, bernama August Comtetahun yang kemudian dikenal sebagai Bapak Sosiologi.kapan lahirnya sosiologi
Sejak Revolusi Industri dan Revolusi Perancisapakah yang memicu lahirnya sosiologi
1.revolusi politik (revolusi prancis)2.revolusi ekonomi (revolusi industri)
sejarah lahirnya sosiologi?
Objek kajian sosiologi?
Fifat hakikat sosiologi?
Sejarah lahirnya Sosiologi:Dilatarbelakangi oleh Revolusi Industri (Inggris) dan Revolusi Sosial (Perancis), yang menyebabkan terjadinya perubahan sosial masyarakat Eropa Barat, sehingga terjadi kesenjangan antara apa yang diharapkan dan apa yang ada.
Objek kajian Sosiologi:
Objek material dan objek formal.
Objek material: Kehidupan sosial, gejala-gejala, dan proses hubungan antarmanusia yang mempengaruhi kesatuan hidup manusia itu sendiri.
Objek formal: Ditekankan pada manusia sebagai makhluk sosial atau masyarakat.
Sifat & Hakikat Sosiologi:
1. Empiris
2. Teoritis
3. Kumulatif
4. Nonetis
sejarah kelahiran sosiologi
Sejarah Lahirnya SosiologiSejarah Lahirnya Sosiologi
Sosiologi lahir dalam abad ke-19 di Eropa, karena pergeseran pandangan tentang masyarakat, sebagai ilmu empiris yang memperoleh pijakan yang kokoh. Sosiologi sebagai ilmu yang otonom dapat lahir karena terlepas dari pengaruh filsafat. Nama sosiologi untuk pertama kali digunakan oleh August Comte (1798-1857) pada tahun 1839, sosiologi merupakan ilmu pengetahuan positif yang memepelajari masyarakat. Sosiologi mempelajari berbagai tindakan sosial yang menjelma dalam realitas sosial. Mengingat banyaknya realitas social, maka lahirlah berbagai cabang sosiologi seperti sosiologi kebudayaan, sosiologi ekonomi, sosiologi agama, sosiologi pengetahuan, sosiologi pendidikan, dan lain-lain. Rintisan Comte tersebut disambut hangat oleh masyarakat luas, tampak dari tampilnya sejumlah ilmuwan besar di bidang sosiologi. Mereka antara lain Herbert Spencer, Karl Marx, Emile Durkheim, Ferdinand Tönnies, Georg Simmel, Max Weber, dan Pitirim Sorokin(semuanya berasal dari Eropa. Masing-masing berjasa besar menyumbangkan beragam pendekatan mempelajari masyarakat yang amat berguna untuk perkembangan sosiologi. Émile Durkheim ilmuwan sosial Perancis berhasil melembagakan Sosiologi sebagai disiplin akademis. Emile memperkenalkan pendekatan fungsionalisme yang berupaya menelusuri fungsi berbagai elemen sosial sebagai pengikat sekaligus pemelihara keteraturan sosial.1876: Di Inggris Herbert Spencer mempublikasikan Sosiology dan memperkenalkan pendekatan analogi organik, yang memahami masyarakat seperti tubuh manusia, sebagai suatu organisasi yang terdiri atas bagian-bagian yang tergantung satu sama lain. Karl Marx memperkenalkan pendekatan materialisme dialektis, yang menganggap konflik antar-kelas sosial menjadi intisari perubahan dan perkembangan masyarakat. Max Weber memperkenalkan pendekatan verstehen (pemahaman), yang berupaya menelusuri nilai, kepercayaan, tujuan, dan sikap yang menjadi penuntun perilaku manusia. Di Amerika Lester F. Ward mempublikasikan Dynamic Sosiology.
Komentar
Posting Komentar